Skip to main content
Kodam XVII/Cenderawasih

PENGARAHAN PANGDAM XVII/CENDERAWASIH PADA SATGAS PAMTAS BKO KOLAKOPS REM 172/PWY

Dibaca: 1464 Oleh 25 Nov 2014Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Fransen G. Siahaan S.E memberikan pembekalan kepada Satgas Pamtas Yonif 133/Yudha Sakti BKO Kolakops Korem 172/PWY, Pengamanan Perbatasan RI PNG, di dampingi oleh Danrem 172/PWY Kolonel Inf Tri Yuniarto, S.AP, M.Si, Danrindam Kolonel Inf Djambar Barmo, Danpomdam Kolonel Cpm Arief Wibowo Djadi, S.E, beserta seluruh Asisten Kasdam XVII/Cenderawasih pada Senin 24 Nopember 2014 bertempat di Base Ops TNI AU Sentani.

Pangdam menyampaikan dalam pelaksanaan tugas pokok Prajurit Satgas Yonif 133/Yudha Sakti harus disiplin serta benar-benar paham apa yang dilakukan dalam pelaksanaan tugas pokok dan berpedoman kepada protap yang berlaku sehingga tidak ada keraguan dalam bertindak karena kita menghadapi rakyat yang harus dilindungi. Keadaan dan situasi Papua sekarang ini, memiliki kerawanan yang cukup tinggi karena sering digunakannya sebagai daerah penyelaman, basecamp dan basis operasi oleh kelompok sipil bersenjata untuk melakukan penyerangan terhadap pos-pos TNI/Polri. Selain itu sering juga digunakan sebagai pelintas batas tradisional oleh masyarakat setempat, yang memang mereka masih memiliki hubungan kekerabatan secara adat, namun tidak menutup kemungkinan juga dimanfaatkan oleh clandestine untuk melancarkan aksi provokasi dan pengaruh negatif terhadap masyarakat setempat. Untuk mengantisipasi berbagai kerawanan tersebut, maka harus tetap waspada, lakukan patroli keamanan dan patroli pemeriksaan patok batas secara intensif dan lakukan pembinaan kepada masyarakat disekitar perbatasan untuk meningkatkan kesadaran berbangsa dan bernegara.

Baca juga:  Pangdam I/BB Pimpin Apel Gelar Pasukan Pam VVIP Kunker Wapres RI ke Wilayah Sumut

Pangdam pun menyampaikan Visinya bahwa “ Prajurit Kodam XVII/Cenderawasih bersama rakyat TNI kuat, Dan sudah saatnya kita berpikir bersama untuk membangun Papua yang kita cintai ini. Adapun disela pengarahan, Pangdam mengajak seluruh komponen bangsa untuk menciptakan hubungan yang harmonis antara TNI, POLRI dan Rakyat dalam menjaga stabilitas keamanan di Tanah Papua dengan slogan “ Bersama Rakyat TNI Kuat “.

Selanjutnya Pangdam memberikan pernyataan keras kepada seluruh Prajurit Kodam XVII/Cenderawasih yang merusak citra TNI dan menyakiti hati rakyat, akan ditindak secara tegas sesuai hukum yang berlaku. Tetapi sebalikntya jika ada prajurit yang melakukan tindakan positif membantu melindungi dan membela Rakyat dari tindakan kriminal maka akan diberikan penghargaan Kenaikan Pangkat Luar Biasa (KPLB). Berkaitan dengan itu disampaikan juga bahwa Prajurit Kodam XVII/Cenderawasih memiliki motto Kesatria Pelindung Rakyat yang mempunyai makna pemberani, bertanggung jawab, jujur, ikhlas, tulus dan mengalah . Maka sebagai Prajurit Kesatria Pelindung Rakyat selalu mempunyai keinginan berbuat yang terbaik untuk masyarakat Papua sehingga menjadikan Papua tanah yang aman, damai dan sejahtera.

Baca juga:  Puluhan Ribu Rokok Ilegal dari Malaysia Diamankan Satgas Pamtas Yonif 643

Setiap prajurit yang bertugas agar meningkatkan kewaspadaan. Di Papua terdapat beberapa satuan penugasan lain, baik dari TNI maupun Polri. Dengan demikian agar setiap prajurit menjalin hubungan yang baik dengan satuan lain, hindari kesalah pahaman dan jangan mudah terprovokasi dan melakukan tindakan-tindakan diluar prosedur. Apabila menemukan permasalahan, segera lapor kepada pimpinan pada kesempatan pertama, sehingga dapat diambil tindakan secara cepat dan tepat. Jangan melakukan tindakan sendiri-sendiri karena dapat berakibat fatal.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel